Kelebihan Dan Kekurangan Penggunaan Bathub

Definisi bathub adalah bak mandi atau sebuah wadah besar untuk menahan air di mana seseorang dapat mandi. Dalam Practical Ideas for Kitchens and Bathrooms dikatakan ada dua hal yang mungkin jadi pertimbangan seseorang memilih menggunakan shower. Pertama, mereka yang jarang sekali punya waktu untuk berlama-lama di kamar mandi. Lalu bagi orang-orang sibuk yang kerap dikejar waktu dikarenakan berendam di bathtub menyita banyak waktu. 
Bagaimana kalau tetap ingin menempatkan bathtub, dengan asumsi suatu saat nanti Anda ingin berendam? Bisa saja menempatkan bathtub dan shower sekaligus dalam satu area. Tetapi yang perlu diperhatikan lagi, sekaligus alasan kedua orang lebih memilih shower adalah lahan yang tersedia. Rumah-rumah berukuran kecil hingga sedang, jarang sekali menyiapkan lahan yang cukup luas untuk kamar mandi. Apalagi mereka yang tinggal di apartemen. Begitu pula dengan mereka yang menempatkan kamar mandi menyatu dengan kamar tidur. Untuk ukuran kamar mandi yang tidak terlalu luas, menempatkan bathtub tentu terasa kurang pas. Penggunaan shower lebih memungkinkan untuk memaksimalkan penggunaan lahan di kamar mandi. Selain aspek manfaat tersebut, dengan perkembangan saat ini bathtub bukan sekedar alat untuk mandi, namun dari segi tampilan juga sangat menarik. Unsur seni juga sangat dominan pada tampilan bathtub. Jadi dengan tampilan tersebut kamar mandi Anda akan nampak lebih menarik dan estetik.

Manfaat Mandi Dan Beredam Dalam Bathtub

1. Merubah Suasana Hati
   Anda dapat menikmati air hangat yang terasa menyenangkan. Menurut psikolog , yang mensurvei 80 orang, mandi dan beredam dalam bathtub, dapat mengurangi perasaan depresi dan sikap pesimis. Karena dengan mandi dan beredam dalam bathtub, memberi Anda perasaan yang indah antara kesendirian, ketenangan, dan kenyamanan. Sehingga memungkinkan pikiran Anda, dan selanjutnya tubuh Anda, untuk rileks.
2. Meningkatkan Sirkulasi Darah
   Kadang dalam kondisi tertentu, tubuh Anda kelelahan secara berlebihan, seringkali terasa dingin atau mati rasa bahkan ketika cuaca di sekeliling Anda  hangat. Hal tersebut mungkin gejala sirkulasi darah yang buruk. Dan salah satu cara untuk mengatasi sirkulasi darah yang buruk adalah dengan mandi dan berendam dalam bathtub dengan menggunakan air panas selama 30 hingga 40 menit. Air panas dapat meningkatkan sirkulasi dengan melemaskan pembuluh darah.
3. Membuat Tidur Lebih Baik
   Pada malam hari suhu tubuh kita turun secara alami, yang menandakan tubuh kita sedang memproduksi melatonin atau hormon tidur. Mandi dan berendam dalam bathtub air hangat akan menaikkan suhu tubuh Anda, dan akan lebih cepat mendinginkannya, sehingga memicu produksi melatonin, dan lebih baik mempersiapkan Anda untuk tidur.
4. Menghilangkan Nyeri Otot
   Mandi dan berendam dalam bathtub akan membuat darah Anda bergerak, yang tidak hanya bagus untuk sirkulasi, tetapi juga dapat membantu otot yang sakit atau kencang untuk rileks.  Mandi  dan berendam dalam bathtub dengan menambahan garam  saat mandi air hangat dapat membantu mengurangi peradangan pada persendian yang disebabkan oleh artritis atau penyakit otot lainnya. Sifat anti-inflamasi dari pemandian garam juga terbukti memiliki efek positif pada orang yang menderita penyakit metabolik seperti diabetes tipe 2.
5. Membuat Jantung Anda Sehat
   Mandi dan berendam dalam bathtub dengan air hangat secara teratur dapat membantu mengurangi tekanan darah, menurut beberapa penelitian. Hal ini penting karena penurunan tekanan darah dapat membantu mencegah kondisi jantung seseorang yang lebih serius, seperti serangan jantung atau stroke. Dengan mandi dan berendam dalam bathtub  menggunakan air panas, bermanfaat untuk mendorong aliran darah dan sirkulasi yang lebih baik.
6. Membakar Kalori
   Keringat yang baik yang disebabkan oleh mandi dan berendam dalam bathtub  air panas dapat membakar kalori sebanyak berjalan.
7. Menjadikan Kulit Indah dan Sehat
   Mandi dan berendam dalam bathtub dengan air hangat, merangsang detoksifikasi dengan  ginjal, hati, usus besar, dan paru-paru. Mandi dan berendam dalam bathtub  secara teratur akan mengembalikan cahaya kulit Anda yang kering dan kusam serta membantu membersihkan racun dalam kulit Anda.
8. Meredakan Gejala Flu
   Mandi dan berendam dalam bathtub dengan air hangat  sangat membantu untuk hidung tersumbat dan batuk atau flu berat, yang  disebabkan oleh peradangan di saluran hidung, dan uap air hangat ketika mandi dan berendam dalam bathtub. air hangat dapat juga membuat pembuluh darah di wajah dan hidung Anda untuk bergerak, sehingga melonggarkan penyumbatan lendir.
9. Memiliki Efek Penyembuhan atau Sebagai Terapi
   Mandi dan berendam dalam bathtub dengan air hangat,  sangat baik juga untuk menenangkan pikiran. Penelitian telah menunjukkan bahwa mandi dan berendam dalam bathtub dengan  air hangat mampu mengurangi stres dan kecemasan. Penelitian juga menunjukkan bahwa mandi dan berendam dalam bathtub memiliki efek penyembuhan ekstra. Air yang bergerak merangsang reseptor sentuhan di kulit, yang menghidupkan kembali otot-otot yang tegang, dan uap membantu membersihkan paru-paru Anda. Semua ini menambah pikiran yang lebih jernih dan tidur yang lebih baik.Sehingga stress dan cemas berlalu.

Tips Memilih Bathtub Yang Sesuai Kebutuhan

Pilihan bathtub yang tersedia di pasaran semakin bervariasi. Namun, sebelum memasang bathtub, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan, di antaranya:

1. Ukuran kamar mandi
   Apa jadinya jika bathtub Anda mendominasi sebagian besar kamar mandi? Tentu kamar mandi Anda akan terasa penuh sesak, ruang gerak pun jadi terbatas. Bathtub yang nyaman tidak harus berukuran besar dan terbuat dari bahan logam yang terkenal tahan lama. Anda perlu memerhatikan ukuran kamar mandi terlebih dahulu sebelum memutuskan tipe bathtub mana yang ingin dipasang. Untuk kamar mandi berukuran 1×2, corner bathtub bisa jadi pilihan paling tepat karena didesain khusus untuk dipasang di sudut kamar mandi. Meski ukurannya mungil, corner bathtub tetap nyaman saat digunakan untuk berendam.
2. Harga dan biaya pemasangan bathtub
   Anda tentunya tidak ingin biaya renovasi kamar mandi terkuras hanya untuk membeli bathtub baru, bukan? Nah, untuk mencegah pengeluaran tak terkendali saat membeli dan memasang bathtub, ada baiknya untuk melakukan riset harga dan membuat daftar anggaran terlebih dulu. Jika Anda ingin bathtub berkualitas dengan harga terjangku, drop-in bathtub berbahan fiberglass akrilik merupakan solusi yang tepat. Harga drop-in bathtub dapat dijangkau mulai Rp3.000.000, tergantung mereknya. Harga tersebut sudah termasuk peralatan tambahan seperti saluran pembuangan air dan keran.
3. Pertimbangkan fitur dan kegunaan bathtub
   Bathtub tak hanya berfungsi sebagai tempat membersihkan tubuh. Terkadang banyak juga orang yang berpikir bahwa bathtub dapat menjadi focal point dan pelengkap di kamar mandi. Sebelum membeli bathtub, Anda tentunya perlu memertimbangkan berapa lama Anda menghabiskan waktu di bathtub serta aktivitas apa saja yang biasa Anda lakukan di situ.
4. Kedalaman bathtub
   Kedalaman bathtub menentukan kenyamanan Anda saat berendam. Oleh karenanya, jangan sungkan untuk mencoba bathtub agar dapat menguji seberapa nyaman Anda berbaring di dalam bathtub dalam jangka waktu tertentu. Idealnya, bathtub memiliki kedalaman sekitar 18 inci untuk yang bergaya Eropa. Sementara bathtub bergaya Jepang biasanya memiliki kedalaman ideal sekitar 22 inci. 
5. Interior kamar mandi
   Saat memilih bathtub, Anda tidak hanya perlu memertimbangkan desain dan warnanya saja. Perlu juga untuk memertimbangkan desain interior keseluruhan kamar mandi, seperti warna dinding dan ornamen lainnya. Untuk menciptakan kesan minimalis modern, banyak orang menggunakan warna putih pada dinding, wastafel, dan lantai. Warna putih dapat menciptakan kesan bersih dan luas pada kamar mandi.

Tips Merawat Bathtub Agar Tetap Bersih 

Daya tahan bathtub banyak ditentukan oleh material pembuatannya. Tapi, penggunaan dan perawatan juga memegang peran penting dalam menentukan daya tahan bathtub. Ada beberapa tips sederhana yang dapat Anda terapkan untuk menjaga bathtub tetap cemerlang dan berfungsi dengan baik.

1. Segera bersihkan bathtub setelah berendam
   Kita sering kali menunda mengosongkan air dalam bathtub seusai berendam. Bekas sabun dan bahan lainnya dapat meninggalkan noda pada bathtub jika tidak cepat dibersihkan. Perlu diingat juga bahwa tidak semua material bathtub mudah dibersihkan.
2. Gunakan pembersih bathtub yang sesuai dengan materialnya
   Seperti yang sudah disebutkan di atas, ada beberapa material bathtub yang lebih sulit dibersihkan dari material lainnya. Material porselen merupakan salah satu yang paling mudah untuk dibersihkan karena sifatnya yang halus. Untuk membersihkan bathtub berbahan porselen, Anda dianjurkan menggunakan batu apung atau spons penggosok pada permukaan yang telah disemprotkan cairan pembersih noda.
3. Lindungi bathtub dari keretakan
   Keretakan pada bathtub tidak hanya disebabkan benturan benda keras. Air yang terlalu panas pun dapat mengikis permukaan bathtub sehingga membuatnya lebih mudah bocor. Saat hendak berendam, usahakan untuk tidak langsung mengisi bathtub dengan air panas. Isi bathtub terlebih dulu dengan air dingin agar suhu airnya tidak terlalu panas.
4. Hindari penggunaan pembersih berbahan keras
   Bathtub yang bersih cemerlang tentu punya daya tarik tersendiri. Namun, penggunaan intensif dan perawatan yang kurang baik dapat mengikis kilau alami bathtub. Untuk menjaga bathtub agar tetap berkilau, Anda harus memperhatikan kandungan yang ada dalam zat pembersih. Zat kimia keras justru dapat meninggalkan noda membandel pada bathtub yang akan semakin sulit dibersihkan.

Kelebihan Dari Bathtub:

1. Cocok untuk keluarga yang memiliki anak balita.
2. Dapat digunakan untuk sesi spa di rumah, relaksasi, dan semacamnya.
3. Desainnya beragam namun umumnya memberi kesan lux pada kamar mandi.

Kekurangan Dari Bathtub:

1. Kurang cocok untuk penyandang disabilitas dan manula. 
2. Harga relatif lebih mahal.
3. Lebih boros air dan listrik jika menggunakan air hangat.