Ingin Jual Rumah Bekas Dengan Harga Tetap Tinggi, Intip Tips Berikut

Harga rumah bekas sering tidak bisa diprediksi karena bergantung pada banyak faktor yang sering kali tidak bisa Anda perkirakan dan kendalikan. Selain faktor lokasi dan kondisi pasar, masih ada beberapa faktor lain yang menentukan harga jual rumah Anda. Saat mau menjual rumah, semua orang tentu menginginkan jualannya dapat laku dengan harga tinggi. Agar tujuan ini tercapai, ada baiknya menyusun strategi yang nantinya dapat meningkatkan harga rumah.
Anda dapat mencoba untuk mempercantik dulu hunian anda meski hanya dengan sedikit sentuhan. Dengan cara ini bisa menjadi salah satu cara meningkatkan harga jual rumah. Tidak perlu keluar biaya mahal, apalagi sampai merenovasi rumah habis-habisan. Yang penting, Anda bisa membuat calon pembeli terpikat dengan rumahmu, sehingga calon pembeli akan berusaha semaksimal mungkin memiliki rumah itu.
Jika anda berencana ingin menjual rumahmu dalam waktu dekat? Jangan terburu-buru menjualnya seadanya. Intip tujuh tips jual rumah cepat serta mampu meningkatkan harga jual rumah yang dapat anda terapkan berikut ini:

Faktor Yang Menyebabkan Harga Jual Rumah Bekas Menurun

• Furnitur Dapur Dan Kamar Mandi Lusuh
  Furnitur dapur dan kamar mandi lusuh dapur dan kamar mandi adalah ruangan terpenting di rumah, jadi penting untuk mengaturnya dengan benar. Lemari berkualitas rendah di salah satu ruangan dapat menurunkan minat pembeli, terutama jika mereka menunjukkan tanda-tanda kerusakan, seperti melengkung atau mengelupas. Lemari yang ketinggalan zaman juga bisa menjadi penghalang, meskipun lapisan cat baru dan pegangan yang diperbarui biasanya dapat memperbaikinya.
• Tata Letak Ruang Yang Buruk 
  Rumah dengan tata letak yang aneh akan selalu sulit dijual. Ruangan yang tidak terencana dengan baik, pintu yang terbuka dengan kaku dan soket listrik yang ditempatkan tidak sebagaimana mestinya akan dijauhi pembeli. Secara umum, sebagian besar pembeli lebih memilih denah lantai terbuka daripada ruang  sempit, pengap, dan tidak efisien. Jika Anda memiliki atau ingin membangun rumah, tata letak merupakan hal terpenting yang mesti dipertimbangkan secara matang.
• Lokasi Dan Bangunan Yang Tidak Sedap Dipandang 
  Anda juga harus mempertimbangkan lokasinya, yang berarti tetangga atau bangunan di sekitar Anda dapat memberikan pengaruh besar pada nilai jual kembali rumah Anda. Misalnya, rumah yang berdekatan dengan properti komersial dan tidak sedap dipandang seperti restoran cepat saji atau blok perkantoran yang lusuh, kumuh dan kotor dapat mengalami penurunan nilai.

Cara Meningkatkan Harga Jual Rumah Bekas

Hal yang lumrah dilakukan banyak orang sebelum memutuskan jual rumah adalah memperbaiki dan mempercantik kondisi rumah. Sedikit renovasi pada bagian yang esensial, dijamin akan menggoda calon pembeli untuk segera memiliki rumah bekas Anda.

1. Mengecat Ulang
   Mengecat ulang seluruh bagian rumah merupakan cara terbaik yang paling mudah. Tidak hanya pada bagian dinding, lakukan pula pengecatan pada bagian interior dan eksterior rumah seperti kusen jendela, daun pintu, plafon, dan pagar sehingga rumah terlihat menjadi satu kesatuan yang menarik. Dana yang dikeluarkan untuk memperbaiki kondisi rumah dengan mengecat juga tidak begitu besar. Untuk sekaleng cat tembok ukuran 1 kilogram dihargai kisaran Rp55 ribu. Itu artinya, budget untuk mengecat ulang rumah akan menghabiskan setidaknya Rp1 juta sudah termasuk ongkos tukang. Sebagai referensi, saat ini warna cat dinding populer condong ke arah minimalis modern. Di mana warna-warna lembut seperti warna pastel (hijau mint, pink, coral, sky blue, cool gray, dan pale yellow) lebih disukai. Atau perpaduan klasik putih abu juga masih menjadi favorit banyak orang.
2. Percantik Bagian Depan
   Kesan pertama sebuah rumah adalah bagian depannya. Jika bagian depan rumah sudah menawan, maka hati calon pembeli pun akan tergoda. Pastikan taman depan terlihat indah, rapi, dan asri dengan bunga yang cantik dan tanpa kehadiran rumput liar. Kamu bisa melakukan hal ini sendiri tanpa harus memanggil tukang kebun. Jika tidak memiliki taman, maka tambahkanlah bunga segar di dalam pot pada pintu masuk. Hal ini akan menambah keindahan rumah. Jangan lupa untuk mengecat pagar dan pintu masuk bila perlu.
3. Percantik Area Luar Rumah
   Properti di sekeliling rumah adalah daya tarik tambahan yang membuat ruang tinggal terasa lebih luas. Menambah serambi atau beranda yang dilengkapi dengan ruang santai serta tempat barbeque bisa jadi salah satu contoh mudahnya. Bahkan, cara ini bisa jadi nilai tambah yang sangat menarik agar Anda bisa jual rumah secara cepat tapi tetap menguntungkan. Meskipun begitu, tetap ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan bila Anda berencana mempercantik area luar rumah Anda. Misalnya, Anda perlu mempertimbangkan seandainya calon pembeli adalah seorang milenial yang biasanya sangat menyukai ruang outdoor yang luas.
4. Melakukan Renovasi Kecil
   Tips jual rumah cepat dengan harga tinggi adalah dengan melakukan sedikit renovasi pada hunian. Untuk menghemat pengeluaran, anda sebaiknya berfokus pada masalah atau kerusakan pada rumah tersebut. Misalnya, memperbaiki atap yang bocor atau drainase air yang tidak bagus, sehingga jika hujan rumah tak akan banjir. Anda juga bisa mengganti atap yang tampak usang agar rumah terlihat lebih menarik. Dengan merenovasi kecil-kecilan, maka rumah akan tampak lebih enak dilihat, nyaman, dan tentu saja lebih menjual. Jangan merenovasi rumah besar-besaran sebelum menjualnya. Sayangnya, menambah kamar tidur dan kamar mandi di belakang rumah tidak akan cukup meningkatkan nilai jualnya hingga menutupi biaya yang Anda keluarkan. Fokuslah pada renovasi kecil saja, yang biayanya dapat kembali saat rumah terjual. Renovasi besar seringkali membutuhkan biaya yang lebih besar dibandingkan nilai tambah untuk rumah Anda.
5. Atur Pencahayaan
   Pencahayaan adalah perbedaan utama antara rumah bagus dan rumah idaman bagi calon pembeli. Anda bisa mengatur pencahayaan yang lebih menarik dengan berbagai cara:
   - Memasang lampu redup yang mampu mengubah suasana ruangan.
   - Memasang lapisan kaca di langit-langit atau celah matahari (lubang kaca di langit-langit yang memungkinkan sinar matahari masuk) untuk meningkatkan pencahayaan alami.
   - Menyingkirkan tirai tebal dan besar.
   - Mengganti bola lampu lama dengan bola lampu hemat energi untuk menciptakan tampilan yang bersih dan modern tanpa harus menghabiskan banyak biaya.
6. Jadikan Sebagai Rumah Pintar
   Rumah pintar saat ini sangat diminati banyak orang karena berbagai keunggulannya. Perangkat keamanan canggih berada di urutan teratas komponen rumah pintar yang paling banyak dicari orang. Alat pintar yang paling diminati di antaranya thermostat, alat pendeteksi api, kamera sekuriti, kunci dan lampu. Meskipun tidak secara langsung meningkatkan harga rumah bekas, namun pemasangan alat-alat pintar menciptakan kesan yang lebih baik. Biaya yang dibutuhkan untuk memasang berbagai peralatan canggih pun jauh lebih murah dari biaya renovasi bagian rumah lainnya.
7. Gunakan Strategi Marketing
   Ada beberapa strategi marketing untuk jual rumah bekas yang bisa Anda jadikan inspirasi. Strategi pemasaran yang tepat berguna untuk meningkatkan harga jual rumah bekas Anda. Selain harga yang Anda harapkan bisa terkabul, juga berguna agar waktu penjualan rumah bisa berlangsung lebih cepat. Strategi marketing yang bisa Anda praktekkan adalah memberi furniture secara cuma-cuma wajib Anda cantumkan dalam iklan properti Anda. Entah itu gratis sofa, kabinet, maupun satu set meja makan. Selain itu, diskon harga jual rumah pun masih relevan dengan karakteristik pencari properti saat ini. Jika Anda merasa masih untung atas harga setelah diskon yang Anda tawarkan, memberi diskon tentu hal yang sah saja-saja. Jangan lupa pastikan harga yang dibanderol sudah dihitung matang-matang.