Hal Yang Harus Dilakukan Ketika Rumah Banjir

Indonesia hanya memiliki dua musim saja tiap tahunnya, kemarau dan hujan. Saat musim hujan datang, musibah banjir adalah musibah yang kerap kali melanda. Bahkan daerah Ibukota Jakarta merupakan wilayah langganan banjir dari tahun ke tahun. Berbagai upaya telah banyak dilakukan oleh pemerintah, namun hingga saat ini banjir masih menjadi PR besar bagi pemerintah untuk ditanggulangi. Tidak hanya Jakarta, beberapa wilayah lain di Indonesia juga sering mengalami musibah banjir ini. Musibah yang terbaru terjadi di Kalimantan Selatan memakan korban yang tak sedikit. Banjir besar ini setidaknya merusakkan sekitar 1.500 rumah warga. Ketinggian air yang mencapai 2-3 meter akibat hujan yang tak reda, membuat warga harus rela kehilangan kehidupannya selama berhari-hari. 

6 Hal Penting Yang Perlu Dilakukan Ketika Rumah Banjir

Nah, bagi Anda yang tinggal di wilayah yang rawan banjir, Anda harus senantiasa siap siaga jika sewaktu-waktu banjir menyerang. Beberapa hal berikut adalah apa yang perlu Anda lakukan ketika rumah banjir.

1. Cari Sumber Banjir

Jika memungkinkan, cari sumber air yang masuk ke dalam rumah. Kemudian sumbat dan buat tanggul untuk menahan laju air. Namun, jika banjir ini disebabkan bencana yang besar, maka sepertinya hal tersebut tidak mungkin untuk dilakukan. 

2. Selamatkan Dokumen-Dokumen Penting

Saat Anda menyadari air mulai masuk ke dalam rumah, sebaiknya segera selamatkan dokumen-dokumen penting Anda, seperti ijazah, akta atau sertifikat tanah atau rumah, maupun dokumen-dokumen penting lainnya. Bungkus dengan bahan plastik dengan rapat sehingga air tidak akan merusakkan dokumen-dokumen tersebut.

3. Matikan Aliran Listrik

Anda perlu tahu bahwa  air adalah penghantar listrik yang paling baik. Untuk menghindari kesetrum, matikan arus listrik di rumah Anda. Jangan berjalan melalui air menuju kotak sekring untuk memutus arus. Jika Anda tidak sanggup, segera hubungi PLN dan minta untuk memutus arus listrik di rumah Anda. 

4. Perhatikan Posisi Anda

Saat terjadi banjir, pastikan Anda tidak berjalan atau berada di dekat saluran air. Saat banjir melanda, Anda harus menjauhi sumber arus air supaya Anda tidak ikut terseret arus banjir tersebut. Karena saat terjadi banjir, bisa saja posisi saluran air ini tidak terlihat karena tertutup oleh air yang cukup tinggi. Oleh sebab itu, perhatikan titik saluran air yang ada saat sebelum banjir tiba, sehingga Anda bisa menghindarinya.

5. Lakukan Evakuasi

Ketika rumah banjir dan air semakin naik, maka sebaiknya lakukan evakuasi segera. Tinggalkan rumah, dan cari tempat kering yang lebih aman. Jangan lupa untuk memastikan bahwa semua anggota keluarga ikut dalam evakuasi tersebut. Selanjutnya, persiapkan juga kebutuhan urgent saat evakuasi. Bawalah P3K, makanan yang cukup tahan lama, air bersih, dan kebutuhan-kebutuhan pribadi yang mendesak, seperti pembalut, obat-obatan pribadi, charger, dan juga baterai. 

6. Minta Bantuan

Setelah seluruh anggota keluarga berhasil melakukan evakuasi, saatnya meminta bantuan. Gunakan smartphone Anda untuk menghubungi nomor-nomor darurat atau nomor satgas penanggulangan bencana.  Saat bencana melanda, sebaiknya Anda fokus pada keselamatan diri dan keluarga Anda sendiri. Setelah semua anggota keluarga berhasil Anda pastikan aman, maka call for a help adalah langkah yang berikutnya bisa Anda kerjakan. Biarkan petugas yang berwenang kemudian bekerja menanggulangi bencana yang ada.

Itulah beberapa hal penting yang perlu Anda lakukan ketika rumah banjir. Bagaimanapun banjir merupakan musibah yang sudah lumrah terjadi di negara kita. Pemerintah pun tak henti-hentinya mencari solusi supaya masalah ini bisa terselesaikan. Nah, bagi Anda yang menginginkan hunian yang aman dari banjir, Anda bisa mencari tahu melalui website https://onlist.id/; salah satu platform properti terpercaya dan berkualitas di Indonesia. Informasi-informasi terbaru lain mengenai  properti juga bisa Anda dapatkan di sini.