Buat Akun Atau Masuk
Beranda Beli Sewa Cari Listing Cari Agen

Tips Merawat Aquarium Dengan Benar


Kata aquarium berasal dari bahasa Latin, yakni aqua yang berarti air, dan rium yang artinya tempat. Jadi definisi akuarium adalah “ tempat ikan, tanaman dan organisme air untuk dilihat “. Bangsa Mesir kuno di percaya sebagai bangsa yang pertama kali memelihara ikan dalam wadah khusus sejak ribuan tahun yang lalu. Ikan – ikan yang semula di pelihara di dalam wadah sebelum dikonsumsi, ternyata menarik banyak perhatian orang. Ada pula pengertian lain dari akuarium adalah sebuah wadah yang mengandung air, memiliki setidaknya salah satu dindingnya terbuat dari bahan transparan, biasanya kaca atau akrilik. Selain itu, disediakan dengan komponen mekanis sehingga memungkinkan untuk menciptakan lingkungan bawah air, yaitu air tawar, laut atau air payau dan pemeliharaan bentuk kehidupan yang sesuai dengan lingkungan ini, seperti ikan dan invertebrata, tumbuhan, dll.

Jenis-Jenis Aquarium

Terdapat bermacam-macam Aquarium, namun secara umum
Aquarium dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

  1. Aquarium Geografik, akuarium dengan nuansa hijau dengan suasana pegunungan alami.
  2. Aquarium Display, akuarium dengan wadah-wadah yang membatasi ruang gerak biotanya.

Berdasarkan keadaan air yang ada, Aquarium dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu:

  1. Terarium, dimana di dalamnya dipelihara jenis-jenis reptil.
  2. Aquarium air laut, dimana di dalamnya dipelihara jenis-jenis binatang dan tumbuh tumbuhan yang hidup di air laut.
  3. Aquarium air tawar, dimana di dalamnya dipelihara jenis-jenis binatang dan tumbuh-tumbuhan yang hidup di air tawar.

Berdasarkan penggunaannya, aquarium dapat dibagi menjadi :

  1. Aquarium untuk penelitian (riset), hanya digunakan untuk tempat binatang-binatang dan tumbuh-tumbuhan untuk diteliti.
  2. Aquarium untuk umum, hanya digunakan untuk umum sehingga dalam hal ini pengunjung merupakan faktor utama.
  3. Aquarium untuk penelitian dan umum, digunakan dengan tujuan utama untuk penelitian, tetapi untuk umum juga diberi kesempatan untuk melihatnya sehingga aquarium ini memiliki fungsi ganda.

Baik Bagi Kesehatan Mental

  1. Menurunkan Stres
    Memiliki aquarium di rumah bisa menjadi sebuah terapi dan meditasi yang menenangkan jiwa. Memandang aquarium bisa membuat hati lebih tenang dan menurunkan stres yang muncul seharian. Keberadaan alam dan suara gemericik air dari aquarium bisa menjadi sangat menenangkan. Oleh karena itu, bagi kesehatan mental, memiliki aquarium bisa sangat membantu.
  2. Meredakan Kecemasan
    Ketika kita tengah cemas, banyak hal yang berada di dalam kepala kita dan kita menjadi berpikir berlebihan. Kondisi ini membuat kita menjadi tak nyaman dan takut untuk bertindak. Memiliki aquarium bisa menjadi salah satu solusi di dalam rumah untuk menenangkan diri dan meredakan kecemasan. Efek meditatif dan menenangkan jiwa dari aquarium bisa membuat kecemasan yang muncul menjadi reda dan sirna.
  3. Menurunkan Tekanan Darah
    Penelitian yang dilakukan oleh University of Plymouth mengungkap bahwa memandang aquarium bisa menurunkan detak jantung hingga tujuh persen. Hal ini berdampak sangat baik terutama pada mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.
  4. Meredakan Rasa Sakit
    Keberadaan aquarium diketahui bisa meredakan rasa cemas, menurunkan stres, serta bahkan menurunkan rasa sakit. Hal ini menyebabkan mengapa pada klinik perawatan gigi, biasanya dipajang sebuah aquarium untuk meredakan seluruh rasa takut dan sakit yang mungkin muncul.
  5. Meningkatkan Kualitas Tidur
    Manfaat meredakan stres dan kecemasan dari aquarium bisa sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur. Dampak menenangkan aquarium serta suara yang dihasilkan bisa sangat membantu dalam membantumu lebih cepat terlelap.

Cara Merawat Aquarium

  1. Gunakan Filter
    Dalam memelihara ikan anda perlu yang namanya filter agar air di aquarium and dapar tercycle sehigga kualitas air menjadi lebih terjaga. Fungsi filter aquarium tersendiri ialah sebagai penyaring kotoran ikan serta sebagai tempat berkembang biaknya bakteri baik yang dibutuhkan dalam hal memelihara ikan. Jika bakteri baik di dalam air aquarium anda sudah berkembang dengan baik maka air akan terlihat bersih dan tidak gampang kotor. Gunakanlah filter yang menurut anda cukup untuk aquarium anda. Rekomendasi dari kami ialah volume filter harus 20% dari volume air aquarium. Media filter yang digunakan wajib menggunakan kapas dan media biologi untuk tempat berkembang biak bakteri baiknya. Media biologi yang dimaksud bisa berupa bioball, crystal bio dan sejenisnya.
  2. Bakteri Starter
    Penggunaan bakteri starter sebenarnya optional yang artinya bisa digunakan atau tidak. Tapi sebaiknya menggunakan bakteri starter untuk aquarium yang baru. Fungsi bakteri starter ialah untuk menghidupkan dan berkembang biaknya bakteri baik jadi lebih cepat dibandingkan tidak menggunakan bakteri starter. Bakteri starter bisa didapatkan di toko-toko ikan terdekat dan juga ada di marketplace online. Cara menggunakan bakteri starter bisa kalian ikuti petunjuknya di kemasannya. Pada tiap kemasan bakteri starter biasanya ada cara pemaikaiannya.
  3. Kuras Air Aquarium
    Kuraslah air aquarium anda sebanyak 20% dari total volume air aquarium anda perminggunya. Hal ini dapat membantu membuang kotoran-kotoran yang membuat air menjadi kotor. kotoran ikan yang berada di dasar aquarium yang tidak tersedot pompa dapat dilakukan siphon menggunkan selang bersama air yang 20% itu. Pada sat menguras jangan lupa bersihkan kaca aquarium dari lumut-lumut yang menempel. Karena lumut juga dapat membuat air menjadi keruh. Cara membersihkan kaca aquarium sebaiknya menggunakan sikat atau spon.
  4. Jangan Terlalu Banyak Ikan
    Anda harus bisa menentukan berapa jumlah ikan yang kalian dapat pelihara dengan ukuran aquarium yang Anda punya. Karena semakin banyak ikan akan semakin banyak juga kotoran ikan yang diproduksi di dalam aquarium anda. Maka dari itu pertimbankan dalam membeli ikan dengan ukuran aquarium yang Anda miliki jangan sampai over populasi.
  5. Pemberian Pakan Yang Benar
    Berilah pakan ikan secukupnya jangan berlebihan hanya karena anda ingin membuat ikan lebih cepat besar. Jika anda ingin ikan cepat besar sebaiknya memberikan pakan dengan cara sedikit tetapi sering dalam arti ada interval waktunya, Sisa makanan yang tidak dimakan ikan akan membuat air menjadi keruh dan tidak sehat. Cara terbaik ialah jika ikan sudah kenyang dan masih terdapat pakan sisa di aquarium sebaikanya bisa kalian ambil menggunakan serokan.
  6. Gunakan Fillter UV
    Menggunakan filter uv ini sifatnya optional saja namun wajib bagi anda yang aquariumnya terkena sinar matahari atau outdoor. Karena jika aquarium anda berada di outdoor pastinya akan membuat air aquarium anda menjadi hijau. Maka dari itu anda butuh filter uv ini untuk mencegah berkembangnya algae yang membuat air di dalam aquarium anda jadi hijau

Tips Merawat Aquarium

  1. Jangan terlalu banyak memberi makan ikan supaya tidak mati. Anda bisa mencari informasi dari staf toko hewan peliharaan untuk mengetahui jumlah takaran yang pas.
  2. Sebaiknya periksa suhu air sebelum memasukkan ikan ke tangki.
  3. Usahakan untuk membersihkan tangki seminggu sekali untuk menjaga kesehatan ikan dan penampilan akuarium.
  4. Pastikan ikan-ikan di tangki cocok satu sama lain supaya tidak saling berkelahi atau membunuh. Sebaiknya pelihara hanya 1-2 ekor ikan ketika baru memulai.
  5. Singkirkan alga yang mengapung di air akuarium supaya tidak keruh.
  6. Jangan ganti cartridge filter. Banyak bakteri baik yang hidup di filter dan penggantian filter dapat menghasilkan endapan amonia yang bisa membunuh ikan. Filter hanya boleh diganti kalau rusak, selagi tetap memakai sebagian filter lama di akuarium sampai cartridge filter baru selama sebulan supaya bakteri baik dapat berkembang biak.
  7. Jangan gunakan air garam untuk ikan air tawar, dan sebaliknya.
  8. Beli perangkat penguji cair, alih-alih setrip penguji. Keakuratan penguji cair lebih tinggi dan jarang memberikan hasil yang salah.
  9. Letakkan tempat bersembunyi di akuarium untuk dihuni ikan. Anda bisa membelinya di toko hewan peliharaan. Jangan meletakkan terlalu banyak dekorasi supaya ikan tidak stres. Coba gunakan tanaman hidup karena dapat meningkatkan kualitas air dan memberikan tampilan alami pada akuarium.

Peringatan Untuk Merawat Aquarium

  1. Penyegar udara juga sangat beracun bagi ikan.
  2. Jika akuarium bervolume kurang dari 95 liter, jangan gunakan pemanas. Kalau digunakan, Anda bisa merebus ikan secara perlahan. Pakailah tangki yang lebih besar sehingga ada cukup ruang bagi semua ikan Anda.
  3. Jangan malas mengganti air akuarium. Kalau dibiarkan, racun bisa mengendap sehingga akuarium menjadi tidak sehat dan ditumbuhi alga pengganggu.
  4. Jangan pernah memasukkan ikan giru/badut atau cupang bersama spesies lain.
  5. Jangan membersihkan semua bagian akuarium dengan sabun, detergen, atau bubuk pembersih. Produk ini akan langsung membunuh ikan.

Blog Populer Lainnya


Blog Terkait